Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pilkades Serentak di Kabupaten Bandung 14 Juli, Anggarannya Capai Rp9,5 M

Bupati Bandung, Dadang Supriatna melantik Pj, Kades, kemarin (Foto:Humas Kab, Bandung) 

wartaindustri.id | KABUPATEN BANDUNG -
Pemerintah Kabupaten Bandung akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak di 49 desa pada 14 Juli 2021 mendatang.

 

“Ke-49 desa itu merupakan desa yang masuk gelombang pertama,” kata Bupati Bandung, Dadang Supriatna, di Bandung, Sabtu (1/5/2021).

 

Untuk itu, ia minta pemerintah di 49 desa tersebut segera melakukan tahapan persiapan.

 

“Persiapannya mulai hari ini, terutama penjabat, harus segera berkoordinasi di lapangan,” katanya lagi.

 

Tambahnya, mereka harus segera membentuk kepanitiaan dengan Badan Permusyawaratan Desa (Bamusdes) di masing-masing desa.

 

Anggaran pelaksanaan Pilkades tahun ini, kata dia, mencapai Rp9,5 miliar. Alokasi anggaran per hak pilihnya, pada tahun ini meningkat 100 persen karena kebutuhan yang berbeda di musim pandemi Covud-19.

 

"Biasanya Rp10.000 per hak pilih, sekarang dianggarkan Rp20.000 per hak pilih, dengan total sekitar 9,5 miliar untuk 480.000 hak pilih,” kata Dadang.

 

Dia menjelaskan, peningkatan anggaran itu disebabkan kebutuhan pengadaan sejumlah alat protokol kesehatan (prokes) yang perlu mendukung pelaksanaan Pilkades tahun ini.

 

Selain penyediaan masker, sarung tangan dan hand sanitizer, menurutnya jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pun akan bertambah. Pemerintah desa juga telah diarahkan, untuk mengalokasikan sebesar 8 persen dari Dana Desa untuk pelaksanaan pilkades.

 

Maka dari itu, ia optimis persiapan Pilkades akan berjalan dengan optimal. Pasalnya, kata dia, tidak ada alasan untuk menunda pelaksanaan pesta demokrasi di tingkat desa tersebut.

 

"Kami juga sudah rapat dengan Forkopimda, sudah sepakat akan mengamankan dan mengawal pelaksanaan pilkades, tentunya yang sesuai dengan standar prokes,” katanya. (Ant/Warin)

 

Post a Comment for " Pilkades Serentak di Kabupaten Bandung 14 Juli, Anggarannya Capai Rp9,5 M"