Sisa Matrial Kami Manfaatkan Untuk Pasum Lingkungan KSM 77 dalam Program Kotaku

program Kotaku di Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta, selesai dilaksanakan
(Poto dokumen redaksi)

SERBERITA COM | PURWAKARTA – Taman yang dibongkar di  KSM 77,  bukan program utama Kotaku. Taman dan lapangan bulutangkis yang dibuat oleh warga, materialnya adalah sisa program Kotaku yang telah selesai dilaksanakan.

Program Kota Tanpa Kumuh ( Kotaku ) yang dilaksanakan dua Kelompok Swadaya Masyarakat ( KSM) di Desa Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta Kota, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat selesai dikerjakan. 

Terkait pembongkaran  pasilitas umum (Pasum) di tanah milik Toko Mas AS (Asam) karena terjadi mis komunikasi.

Dari awal tanah milik Toko Mas As, dipergunakan oleh masyarakat untuk pasilitas umum, selama tanah tersebut belum dipergunakan oleh pemiliknya. Dan itu sudah diketahui oleh pemiliknya karena tanah tersebut ada yang merawat dari warga setempat 

 

"Sudah lama Tanah milik Toko Mas As, dipergunakan fasilitas  umum oleh warga. Ada gardu, lapangan bulutangkis. Namun karena ada matrial bekas, maka dimanfaatkan membuat taman dan ngecor lapangan bulutangkis"ujar Ketua RT 77 Teguh Kiot Muslimin

Tambahnya, tujuan sisa matrial dipergunakan untuk merapihkan tanah kosong  agar lingkungan lebih nyaman dan asri, tanpa ada tujuan lain

Ketika nanti pemilik akan mempergunakan, kami pasti  membongkar.

KSM Kotaku 77 Desa Nagri Kaler Agus Setio,  mengatakan, dana yang dikelolanya. semuanya sudah dialokasikan untuk pembangunan u'ditch saluran drainase sepanjang 498,6 meter persegi dengan coran beton sepanjang 470,6 meterpersegi.

Sesuai dengan tujuan umum program Kotaku adalah meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan dan mencegah timbulnya permukiman kumuh baru dalam rangka untuk mendukung terwujudnya permukiman perkotaan yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan.

Ia katakan, bahwa program Kotaku sangat memberikan manfaat bagi lingkungan, yang tadinya kumuh sekarang menjadi lebih rapih, bersih dan nyaman.

“Alhamdulilah pembangunan sesuai dengan rencana selesai dikerjakan, dan hasilnya lingkungan kami menjadi lebih nyaman,”katanya, Jumat ( 31/12/2021).

Hal senada juga disampaikan Ketua KSM 78 Adi Sumirat, dengan pengelolaan dana Kotaku sebesar 502.292.100 juga sama dialokasikan untuk u'ditch saluran beton yang panjangnya mencapai 781,8 meterpersegi.

“Semua sudah berjalan dengan baik, alhamdulilah dengan program Kotaku lingkungan kami tidak lagi terlihat kumuh, dan sekarang lebih bersih dan rapi, ” katanya.

Ketua RT 77 Teguh Kiot Muslimin menambahkan, atas nama warga berterima kasih kepada pemerintah, dengan program Kotaku dilingkunganya memberikan nilai positif.

Ia katakan, pembangunan Kotaku sudah selesai dikerjakan, dan lingkungan saat ini menjadi lebih nyaman, jalan yang tadinya kumuh dan becek saat hujan sudah tidak lagi

Terkait ada pembongkaran, sama sekali tidak mengganggu program utama kotaku. Itu yang dibuat taman dan mengecor lapangan bulutangkis, sisa matrial.

(Asyah)

Share :